Arkalearn

Blog

6 Hal yang Perlu Diketahui untuk Kerja di Jepang Jalur Mandiri

Fact

6 Hal yang Perlu Diketahui untuk Kerja di Jepang Jalur Mandiri

admin

30 Agustus 2024

cover

Kerja di Jepang Jalur Mandiri: Apa yang Harus Kamu Ketahui?

Saat ini, banyak orang memilih untuk bekerja di luar negeri, terutama di Jepang, karena beragam alasan seperti gaji yang tinggi, kesempatan untuk jalan-jalan, hingga meningkatkan profesionalitas. Jepang dikenal dengan budaya kerjanya yang disiplin dan profesional, membuatnya menjadi tujuan yang tepat untuk bekerja. Jika kamu tertarik untuk kerja di Jepang jalur mandiri, ada beberapa hal penting yang perlu kamu ketahui.

6 Hal Penting Sebelum Kerja di Jepang Jalur Mandiri

1. Visa Kerja
Visa kerja merupakan syarat utama bagi warga negara asing yang ingin bekerja di Jepang. Salah satu jenis visa yang populer adalah Visa Tokutei Ginou (Specified Skilled Workers - SSW). Dengan visa ini, kamu bisa bekerja di Jepang tanpa memerlukan latar belakang pendidikan atau pengalaman kerja yang spesifik. Terdapat 14 sektor industri yang bisa menerima pekerja asing dengan visa SSW, seperti perawatan, pertanian, manufaktur, hingga perhotelan.

2. Kemampuan Bahasa
Menguasai bahasa Jepang adalah hal penting jika ingin bekerja di Jepang. Bagi yang ingin bekerja sebagai perawat atau caregiver, minimal harus lulus Japanese-Language Proficiency Test (JLPT) level N4. Tes JLPT dibagi menjadi lima level, dari N1 hingga N5, di mana N1 merupakan level tertinggi.

3. Budaya Kerja
Budaya kerja di Jepang sangat berbeda dengan Indonesia. Orang Jepang dikenal sangat disiplin, teliti, berdedikasi, dan gigih dalam pekerjaan mereka. Memahami budaya kerja Jepang dapat membantumu beradaptasi lebih cepat dan mengurangi risiko culture shock.

4. Sistem Upah
Di Jepang, upah biasanya dibayarkan setiap bulan, tetapi ada juga yang dibayar per jam. Gaji yang diterima pekerja asing, seperti caregiver, bisa mencapai Rp22 juta per bulan. Uang gaji akan ditransfer langsung ke rekening bank pekerja.

5. Cuti
Pekerja di Jepang berhak mendapatkan cuti wajib seperti cuti berbayar, cuti hamil, dan cuti merawat keluarga. Selain itu, ada juga cuti tidak wajib yang bisa diberikan sesuai kebijakan perusahaan, seperti cuti menikah atau cuti sukarela.

6. Tunjangan
Selain gaji pokok, pekerja di Jepang juga mendapatkan tunjangan, seperti tunjangan transportasi, tunjangan keluarga, dan tunjangan perumahan. Besaran tunjangan ini bisa berbeda-beda tergantung kebijakan perusahaan.

Itulah beberapa hal yang perlu kamu siapkan sebelum memutuskan untuk kerja di Jepang jalur mandiri. ArkaLearn menyediakan berbagai program bootcamp yang membantu mempersiapkan calon pekerja migran Indonesia bekerja di Jepang dengan pelatihan lengkap dan biaya terjangkau.

Share Article