Arkalearn
Blog
Tips Sukses Wawancara Kerja di Jepang untuk Pelamar Tokutei Ginou
Tips Sukses Wawancara Kerja di Jepang untuk Pelamar Tokutei Ginou
Admin
29 Agustus 2024
Siapa nih yang udah siap dengan dokumen-dokumen untuk kerja di Jepang? Eiiits, sebelum kamu bisa mulai berkarier dan pergi ke Jepang, ada satu hal penting yang harus kamu lalui: wawancara kerja. Meski mungkin terdengar menantang, dengan persiapan yang tepat, kamu bisa sukses melewatinya. Yuk, simak tips-tips berikut!
Budaya bekerja di Jepang identik dengan ketepatan waktu. Keterlambatan, meskipun hanya beberapa menit, bisa memberikan kesan buruk. Selain itu, etika dan tata krama sangat dihargai. Contohnya, memberi salam dengan membungkuk adalah bentuk penghormatan. Jadi, saat masuk ruangan wawancara, pastikan kamu memberi salam dengan sopan. Juga, jangan duduk sebelum diajak oleh pewawancara.
Meski banyak perusahaan di Jepang yang terbuka untuk pekerja asing, kemampuan berbahasa Jepang tetap esensial. Saat berada di Jepang, kamu akan berinteraksi dengan banyak orang yang mungkin tidak fasih berbahasa Inggris. Oleh karena itu, pertajam kemampuan bahasa Jepangmu. Untuk itu, pertimbangkan mengikuti kelas bahasa Jepang yang khusus dirancang untuk calon pekerja seperti kamu.
Wawancara Tokutei Ginou seringkali melibatkan pertanyaan seperti:
Siapkan jawaban dari pertanyaan di atas agar kamu bisa meyakinkan interviewer. Pastikan jawabanmu jujur dan menunjukkan ketertarikanmu pada posisi yang kamu lamar.
Ketika masuk dunia kerja Jepang, kamu akan sering mendengar tentang "Honne" dan "Tatemae". "Honne" adalah perasaan atau pendapat asli seseorang, sementara "Tatemae" adalah ekspresi publik atau fasad. Saat wawancara, penting untuk menunjukkan tatemae, yaitu menjawab dengan sopan dan menghindari konflik.
Wawancara bukan hanya tentang menjawab pertanyaan, tapi juga menanyakan hal-hal yang kamu ingin tahu tentang perusahaan. Ini menunjukkan inisiatif dan ketertarikanmu untuk kerja di Jepang. Misalnya, kamu bisa bertanya tentang budaya kerja, peluang karier, atau program pelatihan yang ditawarkan.
Ketika ingin kerja di Jepang, antusiasme bisa menjadi kunci suksesmu. Pewawancara cenderung tertarik pada pelamar yang tampak antusias dan bersemangat tentang posisi yang ditawarkan. Jadi, tunjukkan minatmu dan berikan alasan mengapa kamu adalah kandidat yang tepat.
Saat akhir wawancara, biasanya pewawancara akan memberi kesempatan untuk bertanya. Gunakan kesempatan ini untuk menanyakan hal-hal yang relevan, seperti ekspektasi perusahaan, tantangan pekerjaan, atau kesempatan pengembangan diri.
Kesimpulan
Kerja di Jepang memang menantang, tetapi dengan persiapan yang matang, kamu bisa meningkatkan peluang lolos interview. Ingat, kunci utamanya adalah persiapan dan pemahaman tentang budaya Jepang.
Butuh bantuan lebih lanjut? Serahkan aja sama Arka! Konsultasikan dengan kami tentang bagaimana cara optimal mempersiapkan diri untuk kerja ke Jepang.
Bagikan Artikel
Artikel Terbaru
Bagikan Artikel