5 Sektor Pekerjaan yang Menjanjikan di Jepang, Bisa Dilamar dengan Visa Tokutei Ginou

Artikel Terbaru: Peluang Kerja Menjanjikan di Jepang untuk Visa Tokutei Ginou

Penasaran dengan peluang kerja yang tersedia di Jepang untuk tenaga kerja asing menggunakan visa Tokutei Ginou? Simak artikel ini untuk mengetahui jawabannya!

Jepang saat ini menghadapi kekurangan tenaga kerja di berbagai sektor. Menurut Japan Times, diperkirakan Jepang akan kekurangan 3,78 juta tenaga kerja pada tahun 2025.

Meskipun kabar ini mungkin terdengar buruk bagi pemerintah Jepang, hal ini justru membuka peluang bagi pekerja migran dari Indonesia. Pemerintah Jepang semakin gencar membuka peluang kerja melalui program Tokutei Ginou, yang memberikan kesempatan bagi tenaga kerja asing.

Dengan meningkatnya kebutuhan tenaga kerja, masyarakat Indonesia memiliki lebih banyak peluang untuk bekerja di Jepang melalui visa Tokutei Ginou. Tim ArkaLearn telah mengumpulkan sektor-sektor pekerjaan dengan prospek cerah di masa depan.

Sektor Pekerjaan Menjanjikan untuk Visa Tokutei Ginou

1. Pengasuh Lansia Jepang mengalami peningkatan populasi lansia yang memerlukan pengasuh. Untuk menjadi pengasuh lansia, kamu harus memiliki pengalaman dan lulus ujian bahasa Jepang minimal JFT Basic/JLPT N4. Gaji pengasuh lansia di Jepang berkisar antara Rp20-25 juta per bulan.
2. Perawat Kekurangan perawat di rumah sakit Jepang membuka peluang bagi lulusan D3 keperawatan. Dengan sertifikat keahlian dan lulus ujian bahasa Jepang minimal JFT Basic/JLPT N4, kamu bisa mendapatkan gaji antara Rp25-30 juta per bulan, tergantung lokasi dan pengalaman.
3. Pekerja Konstruksi Sektor konstruksi Jepang membutuhkan banyak tenaga terampil. Jika kamu memiliki kualifikasi di bidang konstruksi seperti pertukangan, las, atau mengoperasikan alat berat, gaji rata-rata pekerja konstruksi berkisar antara Rp20-25 juta per bulan.
4. Mekanik Dengan banyaknya industri otomotif di Jepang, kebutuhan mekanik sangat tinggi. Gaji mekanik bervariasi tetapi rata-rata mencapai Rp20-25 juta per bulan, cocok untuk lulusan SMK Otomotif.
5. Pertanian Pekerjaan di sektor pertanian, seperti budidaya tanaman atau peternakan, juga menjanjikan. Gaji petani di Jepang berkisar antara Rp15-18 juta per bulan.

Tertarik untuk bekerja di Jepang menggunakan visa Tokutei Ginou? Persiapkan dirimu dengan mengikuti kursus bahasa Jepang di ArkaLearn, karena kemampuan berbahasa Jepang adalah salah satu syarat utama.

ArkaLearn juga menawarkan berbagai program pelatihan untuk meningkatkan keterampilan dan daya saing pekerja migran Indonesia di luar negeri.

Jika kamu masih ragu tentang program ArkaLearn yang tepat untukmu, konsultasikan dengan tim kami. Kami siap membantu mewujudkan impianmu bekerja di Jepang!